Dehidrasi ringan yang dialami
oleh anak-anak di Indonesia ternyata juga cukup tinggi. Untuk bisa mengatasi
hal itu, memberi pendidikan berkaitan dengan pentingnya mengkonsumsi air yang
cukup kepada anak-anak jadi salah satu program guna mengatasi dehidrasi yang
mereka alami itu.
Anak-anak pun juga jauh lebih
beresiko untuk mengalami dehidrasi dikarenakan oleh mereka mempunyai
kemungkinan untuk kehilangan asupan air melalui kulit tubuh mereka memang
relative besar. Anak-anak pun juga kerap kali melakukan kegiatan yang memang
jauh lebih banyak, seperti halnya berolahraga dan juga bermain di bawah sinar matahari,
sehingga kemungkinan untuk mengalami dehidrasi pun juga menjadi meningkat
tinggi.
Dr. dr. Luciana B Susanto, MS,
SpGK, yang merupaka seorang ahli gizi telah menyatakan di dalam sebuah acara
yang bernama Air Dapat Cegah Dehidrasi beberapa waktu yang lalu bahwa dampak
dari sebuah dehidrasi yang dimunculkan di dalam anak bisa mengakibatkan adanya
sebuah gangguan performa kognitif dan juga dampak yang ditimbulkan pun juga ada
di dalam sebuah penurunan konsentrasi dan juga suasana di dalam hati.
Untuk bisa mencegah hal itu
semua, memberi edukasi yang berkaitan dengan pentingnya sebuah hidrasi pada
anak-anak jadi salah satu cara yang dilakukan untuk dapat mencegah hal itu
semuanya. Program dari edukasi itu pun juga didukung oleh pihak Dinas
Pendidikan beberapa waktu yang lalu, dan juga khususnya yang ada di Jakarta.
Dr. H. Taufik Mulyanto yang
merupakan sang Kepala Dinas DKI telah menyatakan bahwa dukungan yang diberikan
oleh pihak sekolah jadi sebuah langkah yang awal agar anak dapat belajar
berkaitan dengan pentingnya hidrasi itu. Sosialisasi berupa mengadakan sebuah
penyuluhan dan juga menyampaikan presentasi secara langsung akan pentingnya
dari hidrasi, dapat juga dengan cara memakai madding sekolang juga memberikan
sebuah edukasi melalui guru pada saat pelajaran dari olahraga. Sosialisasi itu
pun juga snagat diharapkan untuk mengajarkan pada anak berkaitan dengan
pentingnya memenuhi asupan air tiap harinya.
No comments :
Post a Comment